Wartajakarta.idWartajakarta.idWartajakarta.id
  • Home
  • Jakarta
    • Kepulauan Seribu
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Pusat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Timur
    • Jakarta Utara
  • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Bisnis
    • Kesehatan
    • Teknologi
  • Dunia
  • Indeks Berita
Search
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Reading: Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan ASEAN Tegaskan Komitmen Perkuat Arsitektur Kesehatan di Kawasan
Sign In
Notification Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
  • Jakarta
  • Nasional
  • Dunia
  • Hukum
  • Politik
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Search
  • Jakarta
  • Bisnis
  • Hukum
  • Nasional
  • Dunia
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Wartajakarta.id > Berita > Nasional > Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan ASEAN Tegaskan Komitmen Perkuat Arsitektur Kesehatan di Kawasan
Nasional

Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan ASEAN Tegaskan Komitmen Perkuat Arsitektur Kesehatan di Kawasan

Wartajakarta.id 24 Agustus 2023
Share
5 Min Read
SHARE

Sebagai rangkaian dari pertemuan 10th ASEAN Finance Minister and Central Governor Meeting (AFMGM) 2023, hari ini terselenggara pertemuan lintas sektoral antara Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan negara-negara ASEAN dalam forum ASEAN Finance and Health Ministers Meeting (AFHMM).

Pertemuan ini menunjukkan pentingnya kerja sama antara sektor keuangan dan kesehatan dalam memperkuat kapasitas kesehatan di kawasan ASEAN dalam  pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons (Prevention, Preparedness and Response/PPR) terhadap pandemi, serta sebagai tindak lanjut nyata atas mandat dari para pemimpin negara ASEAN pada KTT ASEAN ke-42 dalam memperkuat arsitektur kesehatan regional.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, menyampaikan bahwa para Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan di ASEAN telah menyepakati beberapa poin penting sebagai komitmen untuk memperkuat arsitektur kesehatan di Kawasan. Pertama, para Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan mencatat hasil kajian terkait arsitektur keuangan regional dan nasional untuk memperkuat PPR pandemi di ASEAN. Kajian tersebut mengidentifikasi tingginya kesenjangan pembiayaan PPR di seluruh negara anggota ASEAN dan modalitas pendanaan untuk memperkuat kapasitas PPR nasional melalui pemanfaatan Dana Respons COVID-19 ASEAN dan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Lainnya serta Penyakit Baru secara efektif.

Kedua, para Menteri menegaskan kembali perlunya membangun momentum menuju pemulihan yang kuat dan berkelanjutan dengan berfokus pada implementasi mekanisme dan strategi yang ada serta mengoptimalkan sumber daya regional dan memastikan sinergi dan interoperabilitas dengan upaya global, seperti The Pandemic Fund yang secara resmi diluncurkan pada Presidensi G20 Indonesia tahun 2022.

Ketiga, para Menteri menegaskan kembali komitmen untuk meningkatkan investasi nasional dalam kapasitas One Health dan menjajaki pembiayaan inovatif lainnya termasuk inisiatif bilateral dan multilateral serta meningkatkan kerja sama dengan mitra internasional dan pembangunan untuk mendukung implementasi Deklarasi Pemimpin ASEAN tentang Inisiatif One Health.

Keempat, para Menteri menegaskan komitmen untuk memperkuat arsitektur kesehatan regional selain COVID-19 menuju pencapaian ketahanan Komunitas ASEAN, dengan mempertimbangkan Kerangka Pemulihan Komprehensif ASEAN (ACRF).

Terakhir, para Menteri menyepakati perluasan Dana Respons ASEAN untuk COVID-19 menjadi Dana Respons ASEAN untuk COVID-19 dan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Lainnya serta Penyakit Baru yang sudah ada. Para menteri juga sepakat untuk mempercepat penyelesaian perjanjian pembentukan dan tahap persiapan the ASEAN Centre for Public Health Emergencies and Emerging Diseases (ACPHEED).

Menteri Kesehatan RI, Budi G. Sadikin menyebut tiga kesepakatan tersebut sangat penting untuk mempersiapkan keadaan darurat kesehatan berikutnya setelah pandemi yang menyebabkan banyak kemunduran dalam indikator kesehatan Kawasan. Persiapan keadaan darurat ini nantinya akan berpusat pada pendekatan pencegahan, kesiapsiagaan dan respons pandemi (PPR). Dengan demikian, penguatan ketahanan kesehatan kawasan akan difokuskan pada upaya pencegahan dibandingkan kapasitas respons.

Menkes menyebut pencegahan ini sangat dibutuhkan untuk meredam dampak yang lebih besar dan luas. Belajar dari COVID-19, pandemi telah menimbulkan dampak yang tidak sedikit terutama di sektor kesehatan dan ekonomi. Hal lainnya, pandemi juga memiliki siklus yang sangat panjang, puluhan bahkan ratusan tahun. Siklus panjang ini tentunya membutuhkan pembiayaan yang besar, yang mana setiap negara memiliki kapasitas yang berbeda-beda. Karenanya diperlukan pembiayaan inovatif untuk mengisi kesenjangan.

Celah yang besar ini direspons dengan menginisiasi pembentukan Dana Respons COVID-19 ASEAN, tak lama setelah pandemi terjadi. Dana tersebut memberikan dukungan pembiayaan kepada Negara Anggota ASEAN dalam deteksi, pengendalian, dan pencegahan penularan COVID-19. Dana tersebut juga digunakan untuk meningkatkan keselamatan profesional medis, petugas kesehatan, pekerja garis depan, dan populasi yang lebih luas dari Negara Anggota ASEAN.

Sebagai tindaklanjut dari Dana Respons COVID-19 ASEAN dan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Lainnya serta Penyakit Baru, dalam pertemuan lintas sektor hari ini, Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan juga menyampaikan gagasan untuk menetapkan dan mengonsolidasikan dana kesehatan dari sektor publik, sektor swasta, maupun filantropi dalam satu wadah bernama One Health Care Fund. One Health Care Fund akan digunakan untuk dana darurat Penggunaan dana One Health Care  tersebut akan dilanjutkan ditahun 2024 dipandu oleh Laos yang mengasumsikan Kepemimpinan ASEAN.

Menkes Budi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Menteri Keuangan yang telah menginisiasi pertemuan lintas sektor hari ini yang sekaligus menandai tonggak sejarah lain dalam mewujudkan visi ASEAN dalam memperkuat arsitektur Kesehatan Kawasan dalam menghadapi keadaan darurat kesehatan masyarakat dan penyakit darurat Dana ASEAN.

Untuk memastikan tercapainya amanat para Pemimpin ASEAN, hasil AFHMM akan dilaporkan pada KTT ASEAN yang akan diadakan di Jakarta, pada tanggal 5 – 7 September 2023. Selain itu, Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung keberlanjutan agenda ini di bawah kepemimpinan ASEAN Laos 2024.

Previous Article Presiden Jokowi Siap Dukung Pengelolaan Hutan hingga Pengembangan Hilirisasi Industri di Kongo
Next Article Hadiri KTT BRICS, Presiden Jokowi Tegaskan Hak Negara Berkembang Perlu Diperjuangkan Bersama
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terbaru

Galaxy A26 5G Bawa Performa Gaming Unggul ke AXISCUP 2025
Bisnis 23 Mei 2025
Belum Terima Nusuk? Jemaah Haji Diminta Agar Lapor ke Ketua Kloter
Nasional 22 Mei 2025
Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Oplosan Gas Subsidi di Jakarta
Hukum 22 Mei 2025
Semakin Padat, Jemaah Perlu Perhatikan Tips Aman saat ke Masjidil Haram
Nasional 22 Mei 2025
Presiden Prabowo Pimpin Ratas Percepatan Hilirisasi, Konsorsium Huayou dan CATL Siap Jalankan Green Package
Nasional 22 Mei 2025
Cek Fakta Jemaah JKG 41 Pindah Sendiri dari Hotel 808, PPIH: Dikawal Petugas Hingga Penginapan
Nasional 22 Mei 2025
Wapres Gibran Rakabuming Tinjau Pabrik Elektronika di Cikarang
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto Serukan Penyederhanaan Regulasi untuk Kedaulatan Energi
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto: Energi dan Pangan adalah Kunci Kedaulatan Bangsa
Nasional 21 Mei 2025
5 Hari Lagi Pre Order Samsung Galaxy S25 Edge Dibuka, Seri S Paling Tipis, Kamera Canggih, Performa Kuat
Bisnis 21 Mei 2025

You Might also Like

Nasional

Mampu Kendalikan Inflasi, Pemerintah Beri Insentif Fiskal Bagi 34 Daerah

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 7 November 2023
Nasional

Syarat Dokter Tetap Bisa Praktik di Tiga Tempat

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 1 Agustus 2024
Nasional

Literasi Digital Bekali Generasi Muda dalam Menjaga Keamanan Privasi Digital

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 7 Agustus 2024
Nasional

Indonesia-Arab Saudi Sepakat Perkuat Kerja Sama Melalui Dewan Koordinasi Tertinggi

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 20 Oktober 2023
Nasional

Presiden Prabowo Subianto Terima Sekretaris Jenderal OECD di Istana Merdeka

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 29 November 2024
Nasional

Tekankan Pentingnya Modernisasi Alutsista, Presiden Jokowi: Lakukan dengan Bijak

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 5 Oktober 2023
Nasional

Membangun Ketahanan Kesehatan Nasional Melalui UU Kesehatan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 21 September 2023
Nasional

Presiden: Manajemen Baik Kunci Pasar Tradisional Bersaing dengan Pasar Modern

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 10 Februari 2023
Nasional

BMKG: Sepekan ke Depan Potensi Cuaca Ekstrem Masih Berlanjut

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 14 Oktober 2022
Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
Follow US
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account