Wartajakarta.idWartajakarta.idWartajakarta.id
  • Home
  • Jakarta
    • Kepulauan Seribu
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Pusat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Timur
    • Jakarta Utara
  • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Bisnis
    • Kesehatan
    • Teknologi
  • Dunia
  • Indeks Berita
Search
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Reading: Upaya Pencegahan Bayi Lahir Prematur
Sign In
Notification Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
  • Jakarta
  • Nasional
  • Dunia
  • Hukum
  • Politik
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Search
  • Jakarta
  • Bisnis
  • Hukum
  • Nasional
  • Dunia
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Wartajakarta.id > Berita > Nasional > Upaya Pencegahan Bayi Lahir Prematur
Nasional

Upaya Pencegahan Bayi Lahir Prematur

Wartajakarta.id 16 Desember 2023
Share
4 Min Read
SHARE

Bayi prematur adalah bayi yang lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu. Umumnya, bayi prematur di Indonesia memiliki berat lebih kecil dari yang seharusnya atau yang disebut dengan Kecil Masa Kehamilan (KMK). Tidak hanya berukuran kecil, bayi prematur terlahir dengan fungsi organ yang belum sempurna sehingga membutuhkan perhatian khusus seperti perawatan intensif.

Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) dapat berdampak serius pada kesehatan bayi, termasuk stunting. Mengacu pada Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022, prevalensi BBLR di Indonesia sebesar 6,0%. Selain itu, berdasarkan estimasi WHO dan UNICEF, prevalensi prematur di Indonesia sekitar 10%.

Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak dr. Lovely Daisy menyampaikan pencegahan kelahiran prematur dan bayi BBLR merupakan bagian dari pencegahan stunting. Berdasarkan SSGI 2022, salah satu faktor terjadinya stunting pada bayi usia 0-11 bulan adalah bayi BBLR, prematuritas dan penyakit infeksi.

“Kita ingin menurunkan stunting melalui pencegahan bayi lahir prematur, jadi kalau sudah mengobati itu akan butuh waktu lama, biaya mahal dan hasilnya tidak optimal, jadi yang penting adalah kita harus melakukan pencegahan,” kata dr. Lovely dalam media briefing yang dilaksanakan di RSAB Harapan Kita Jakarta pada Jumat (15/12/2023).

dr. Lovely melanjutkan, hal yang sangat perlu dilakukan adalah deteksi dini. Bahkan, deteksi dini ini perlu dilakukan sebelum hamil untuk menghindari ibu hamil dengan berbagai faktor risiko serta mencegah BBLR dan stunting pada bayi.

dr. Lovely menjelaskan pencegahan BBLR dan stunting juga perlu dilakukan melalui intervensi sebelum hamil dan ketika hamil. Intervensi sebelum hamil dilakukan dengan cara skrining anemia dan konsumsi tablet tambah darah. Sedangkan intervensi pada ibu hamil dengan cara melakukan pemeriksaan minimal enam kali selama hamil, mengonsumsi tablet tambah darah, dan pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil KEK (Kurang Energi Kronis).

“Untuk perawatan bayi prematur dan BBLR, yakni pastikan bayi dalam keadaan selalu hangat, pastikan asupan gizi bayi terpenuhi, serta pastikan kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan bayi selalu terpantau secara rutin,” kata dr. Lovely.

Prof. Dr. Rinawati sebagai salah satu narasumber pada kegiatan media briefing menjelaskan gambaran bayi lahir prematur di Indonesia. Penyebab paling sering bayi lahir prematur adalah kehamilan kembar, infeksi, diabetes, preeklampsia (tekanan darah tinggi, bengkak). Di sisi lain, BBRL atau bayi lahir prematur adalah salah satu penyebab kematian yang paling banyak 27,6%.

“Bayi prematur menjadi penyumbang 1/3 bayi menjadi stunting dan 2/3 angka kematian bayi, kalau kita mampu mencegah bayi lahir prematur Indonesia akan menjadi sangat pesat,” ungkap Prof. Rinawati.

Prof. Rinawati menjelaskan, bayi lahir prematur membutuhkan kehangatan lebih dibandingkan bayi lahir normal karena lapisan lemaknya lebih sedikit dan kulit yang lebih tipis. Selain itu, bayi lahir prematur membutuhkan asupan nutrisi yang istimewa.

Bayi lahir prematur juga terlahir dalam proses penyempurnaan organ sehingga membutuhkan perhatian khusus dan skrining. “Penglihatan dan pendengarannya harus diperiksa secara rutin pada tahun pertama dan membutuhkan kasih sayang, dukungan emosional serta stimulasi yang lebih intensif,” kata Prof. Rinawati.

Dr. Johanes Edy yang juga merupakan narasumber pada media briefing menyampaikan bahwa deteksi dan tata laksana dini faktor risiko selama kehamilan merupakan salah satu kunci pencegahan prematuritas dan BBLR.

“Pemeriksaan yang berkualitas faktor risiko prematur dan BBLR dapat ditemukan lebih dini sehingga dapat diberikan tatalaksana yang tepat untuk menjamin kesehatan ibu dan janin,” kata Dr. Johanes.

Kementerian Kesehatan telah menetapkan standar pemeriksaan kesehatan selama kehamilan. Setidaknya, ibu harus memeriksakan kehamilannya enam kali sepanjang masa kehamilan, yaitu satu kali di trimester pertama, dua kali di trimester kedua, dan tiga kali di trimester ketiga.

Pemeriksaan pada trimester pertama dan ketiga perlu dilakukan di dokter agar ibu mendapatkan pemeriksaan secara komprehensif untuk mendeteksi faktor risiko komplikasi yang berkaitan dengan kehamilan ataupun penyakit penyerta lainnya.

 

Previous Article Masyarakat Diimbau Lengkapi Dosis Vaksinasi COVID-19
Next Article Operasi Gabungan P4GN Polres Tangsel, 39 Orang Pegawai dan Pengunjung Tempat Hiburan Dilakukan Cek Urine
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terbaru

Galaxy A26 5G Bawa Performa Gaming Unggul ke AXISCUP 2025
Bisnis 23 Mei 2025
Belum Terima Nusuk? Jemaah Haji Diminta Agar Lapor ke Ketua Kloter
Nasional 22 Mei 2025
Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Oplosan Gas Subsidi di Jakarta
Hukum 22 Mei 2025
Semakin Padat, Jemaah Perlu Perhatikan Tips Aman saat ke Masjidil Haram
Nasional 22 Mei 2025
Presiden Prabowo Pimpin Ratas Percepatan Hilirisasi, Konsorsium Huayou dan CATL Siap Jalankan Green Package
Nasional 22 Mei 2025
Cek Fakta Jemaah JKG 41 Pindah Sendiri dari Hotel 808, PPIH: Dikawal Petugas Hingga Penginapan
Nasional 22 Mei 2025
“Tangan Bersih, Masa Depan Gemilang”: B. Braun Indonesia Edukasi Pentingnya Kebersihan Tangan Kepada Ratusan Siswa SD di Karawang, Jawa Barat
Bisnis 22 Mei 2025
Wapres Gibran Rakabuming Tinjau Pabrik Elektronika di Cikarang
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto Serukan Penyederhanaan Regulasi untuk Kedaulatan Energi
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto: Energi dan Pangan adalah Kunci Kedaulatan Bangsa
Nasional 21 Mei 2025

You Might also Like

Nasional

Polri Gelar Penyidikan soal Pengendali Judi Online Inisial T

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 30 Juli 2024
Nasional

Secara Hisab, Hilal Awal Ramadan 1444 H Dimungkinkan Berhasil Dirukyat

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 22 Maret 2023
Nasional

Menag Tekankan Pentingnya Efisiensi dalam Penggunaan Biaya Haji 2025

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 9 Januari 2025
Nasional

Presiden Prabowo Subianto Tekankan Reformasi Internal sebagai Fondasi Solidaritas Dunia Islam

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 15 Mei 2025
Nasional

Resmikan Ekspansi PT Smelting, Presiden Jokowi Tekankan Nilai Tambah untuk Indonesia

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 15 Desember 2023
Nasional

Presiden Jokowi Lantik Anggota Dewan Pengawas dan Badan Pelaksana BKPH Periode 2022-2027

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 17 Oktober 2022
Nasional

Bareskrim Polri Sita 1.883 Balpress, Kabareskrim: Untuk Selamatkan Industri Lokal dan Bisnis UMKM – DIVISI HUMAS POLRI

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 6 Agustus 2024
Nasional

RSUP dr. Ben Mboi Jadi RS Rujukan Terbesar di NTT, Warga Lokal Tak Perlu Berobat ke Wilayah Lain

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 26 Oktober 2023
Nasional

Resmikan Kantor FIBA di Indonesia, Presiden Jokowi Ajak Pengembangan Olahraga Basket Indonesia

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 17 September 2024
Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
Follow US
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account