Wartajakarta.idWartajakarta.idWartajakarta.id
  • Home
  • Jakarta
    • Kepulauan Seribu
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Pusat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Timur
    • Jakarta Utara
  • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Bisnis
    • Kesehatan
    • Teknologi
  • Dunia
  • Indeks Berita
Search
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Reading: Dua WNI Meninggal di Gempa Turki, 123 Orang Berhasil Dievakuasi
Sign In
Notification Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
  • Jakarta
  • Nasional
  • Dunia
  • Hukum
  • Politik
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Search
  • Jakarta
  • Bisnis
  • Hukum
  • Nasional
  • Dunia
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Wartajakarta.id > Berita > Dunia > Dua WNI Meninggal di Gempa Turki, 123 Orang Berhasil Dievakuasi
Dunia

Dua WNI Meninggal di Gempa Turki, 123 Orang Berhasil Dievakuasi

Wartajakarta.id 9 Februari 2023
Share
4 Min Read
SHARE

Wartajakarta.id – Dua WNI dilaporkan menjadi korban dalam tragedi gempa yang meluluhlantakkan Turki (6/2). Dua korban yang merupakan ibu dan anak itu meninggal akibat tertimbun reruntuhan bangunan.

Duta Besar RI untuk Turki Lalu Muhammad Iqbal menyampaikan, WNI asal Bali itu teridentifikasi bernama Nia Marlinda. Nia ditemukan bersama anaknya yang berusia 1 tahun dan sang suami, yang merupakan WN Turki, di Kahramanmaras. KBRI telah mengabarkan hal itu kepada pihak keluarga di tanah air. ’’Kolonel Amir, Atase Pertahanan RI KBRI Ankara yang memimpin tim evakuasi ke Kahramanmaras telah memastikan pemulasaraan almarhumah,’’ ujar Iqbal kemarin (8/2).

Selain ke Kahramanmaras, tim KBRI Ankara juga dikirim ke Gaziantep, Adana, Hatay, dan Diyarbakir. Empat lokasi itu paling terdampak gempa. Setelah menempuh perjalanan 17 jam, tim yang terdiri atas tim konsuler perlindungan WNI, tim atase pertahanan, dan perbinlu (pejabat BIN) tersebut akhirnya berhasil mengevakuasi para WNI menuju Ankara.

Proses evakuasi tidak mudah lantaran kondisi cuaca tidak bersahabat. Badai salju melanda Turki dengan suhu 4–7 derajat Celsius. ’’Jumlah yang dievakuasi sebanyak 123 orang, dari target semula 104 orang,’’ tuturnya. Jumlah itu termasuk 2 warga Malaysia dan 1 warga Myanmar.

Sementara itu, WNI atas nama Ayu Fira dan dua anaknya di Hatay yang sempat dinyatakan hilang kontak kemarin dapat dikonfirmasi keberadaannya. Ketiganya ditemukan dalam keadaan selamat di lokasi tempat tinggalnya. Pelacakan dipimpin oleh Sekretaris 3 Perlindungan WNI KBRI Ankara Bondet Suryonurwendo.

Namun, dua WNI pekerja spa di Diyarbakir hingga kemarin belum bisa dihubungi. Tim evakuasi yang dipimpin Kombespol Budi Wardiman masih melakukan pelacakan di Diyarbakir sembari mengevakuasi 20 WNI.

Mengenai kabar WNI yang meninggal di Gaziantep, tim evakuasi telah melakukan penelusuran. Diperoleh informasi bahwa pemberi keterangan yang mengaku WNI di Gaziantep bernama Vivi Haryono. Namun, namanya tidak ada dalam data WNI KBRI Ankara. Yang bersangkutan pun tidak dikenal oleh masyarakat Indonesia di Gaziantep.

Di sisi lain, pemerintah telah mengadakan rapat tingkat menteri (RTM) terkait rencana percepatan bantuan kemanusiaan gempa di Turki dan Syria kemarin. Rapat yang dipimpin Menko PMK Muhadjir Effendy itu membahas pemberian bantuan berupa tim Emergency Medical Team (EMT), tim Middle Urban Search and Rescue (MUSAR), dukungan logistik peralatan, dan kebutuhan dasar masyarakat pascabencana.

DIKRITIK LAMBANG: Presiden Turki Erdogan mengunjungi lokasi gempa di Kahramanmaras kemarin (8/2). (AFP)

Jumlah Korban Tewas Melejit

Selamat dari gempa di Turki bukan jaminan bisa hidup. Sebab, mereka yang lolos dari maut dan belum mendapatkan pertolongan hanya punya dua pilihan. Yaitu berlindung di gedung yang masih berdiri dengan risiko tertimbun jika gempa susulan terjadi atau mati kedinginan di luar.

Saat ini sedang musim dingin di Turki maupun Syria. Suhu udara di Kahramanmaras antara 1 derajat Celsius hingga minus 6 derajat Celsius. Sedangkan di Gaziantep antara 1 derajat Celsius hingga minus 5 derajat Celsius. Hujan salju juga diperkirakan akan terus terjadi di Diyarbakır. Gaziantep dan Kahramanmaras merupakan lokasi pusat gempa yang pertama dan kedua.

”Kami selamat dari gempa, tapi kami akan mati di sini karena kelaparan atau kedinginan,” ujar salah satu penduduk 64 tahun di Antakya, Hatay, Turki, kepada BBC.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan kemarin berkunjung ke Kahramanmaras, salah satu wilayah yang terdampak paling parah karena gempa kedua berpusat di kota tersebut. Dia menuai banyak kritik karena dinilai lamban dalam memberikan pertolongan pertama. ”Pada hari pertama kami mengalami beberapa masalah, tetapi kemudian pada hari kedua dan hari ini (kemarin, Red) situasinya terkendali,” terangnya kepada para jurnalis.

(jp)

Previous Article Hadiri HPN 2023, Presiden Jokowi Sampaikan Apresiasi atas Kontribusi Pers kepada Bangsa dan Negara
Next Article Indonesia Catat Surplus Perdagangan dengan Swiss pada 2022
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terbaru

Galaxy A26 5G Bawa Performa Gaming Unggul ke AXISCUP 2025
Bisnis 23 Mei 2025
Belum Terima Nusuk? Jemaah Haji Diminta Agar Lapor ke Ketua Kloter
Nasional 22 Mei 2025
Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Oplosan Gas Subsidi di Jakarta
Hukum 22 Mei 2025
Semakin Padat, Jemaah Perlu Perhatikan Tips Aman saat ke Masjidil Haram
Nasional 22 Mei 2025
Presiden Prabowo Pimpin Ratas Percepatan Hilirisasi, Konsorsium Huayou dan CATL Siap Jalankan Green Package
Nasional 22 Mei 2025
Cek Fakta Jemaah JKG 41 Pindah Sendiri dari Hotel 808, PPIH: Dikawal Petugas Hingga Penginapan
Nasional 22 Mei 2025
“Tangan Bersih, Masa Depan Gemilang”: B. Braun Indonesia Edukasi Pentingnya Kebersihan Tangan Kepada Ratusan Siswa SD di Karawang, Jawa Barat
Bisnis 22 Mei 2025
Wapres Gibran Rakabuming Tinjau Pabrik Elektronika di Cikarang
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto Serukan Penyederhanaan Regulasi untuk Kedaulatan Energi
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto: Energi dan Pangan adalah Kunci Kedaulatan Bangsa
Nasional 21 Mei 2025

You Might also Like

Dunia

AS Jual Senjata ke Taiwan, Tiongkok Protes Keras

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 3 Maret 2023
Dunia

Muhyiddin Tolak Permintaan Raja Malaysia Koalisi dengan Anwar Ibrahim

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 22 November 2022
Dunia

Pegang Pistol, Bocah 3 Tahun di AS Tak Sengaja Tembak Mati Kakaknya

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 16 Maret 2023
Dunia

Silicon Valley Ditutup, Kegagalan Bank Terbesar Sejak Krisis Keuangan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 11 Maret 2023
Dunia

Ekonomi AS Tumbuh 2,9 Persen, Ancaman Resesi Tetap Ada

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 28 Januari 2023
Dunia

The Climate Reality Project Indonesia Luncurkan Buku di COP27

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 8 November 2022
Dunia

Kabur dari Isolasi Covid, Turis Asal Tiongkok Ditangkap Polisi Korea

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 5 Januari 2023
Dunia

Viral Live Video Penumpang Pesawat Yeti Airlines Sebelum Meledak

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 16 Januari 2023
Dunia

Gempa Turki, Presiden Erdogan Tetapkan 7 Hari Berkabung Nasional

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 7 Februari 2023
Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
Follow US
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account