Wartajakarta.idWartajakarta.idWartajakarta.id
  • Home
  • Jakarta
    • Kepulauan Seribu
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Pusat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Timur
    • Jakarta Utara
  • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Bisnis
    • Kesehatan
    • Teknologi
  • Dunia
  • Indeks Berita
Search
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Reading: Para Pemimpin Dunia Bersatu Percepat Upaya Eliminasi Kanker Serviks
Sign In
Notification Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
  • Jakarta
  • Nasional
  • Dunia
  • Hukum
  • Politik
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Search
  • Jakarta
  • Bisnis
  • Hukum
  • Nasional
  • Dunia
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Wartajakarta.id > Berita > Nasional > Para Pemimpin Dunia Bersatu Percepat Upaya Eliminasi Kanker Serviks
Nasional

Para Pemimpin Dunia Bersatu Percepat Upaya Eliminasi Kanker Serviks

Wartajakarta.id 19 Juni 2025
Share
8 Min Read
SHARE

Global Cervical Cancer Elimination Forum ke-2 resmi ditutup hari ini dengan tekad global yang diperbarui serta komitmen kebijakan, program, dan pembiayaan yang signifikan untuk mengeliminasi salah satu kanker paling mematikan namun dapat dicegah, menyerang perempuan di seluruh dunia.

Forum ini diselenggarakan bersama oleh Pemerintah Indonesia, Gates Foundation, Pemerintah Spanyol dan Australia, World Health Organization (WHO), Gavi the Vaccine Alliance, Unitaid, UNICEF, World Bank, dan Global Financing Facility. Acara ini menghimpun sekitar 300 peserta dari tanggal 17–19 Juni 2025 di Bali, dan menjadi wadah strategis untuk mendorong komitmen baru dan memperkuat komitmen yang telah ada dalam rangka eliminasi kanker serviks. Forum ini bertujuan mempercepat kemajuan dalam menurunkan angka kematian akibat kanker sebesar sepertiga pada 2030 serta mendukung pencapaian target Global Strategy WHO, yaitu 90% cakupan vaksinasi HPV untuk anak perempuan usia 15 tahun, 70% perempuan diskrining menggunakan tes berkinerja tinggi pada usia 35 dan 45 tahun, dan 90% perempuan yang terdiagnosis penyakit serviks menerima pengobatan yang efektif.

Forum ini dihadiri oleh delegasi tingkat tinggi di bidang kesehatan, termasuk Menteri Kesehatan dari Fiji, Kiribati, Papua Nugini, Rwanda, Timor-Leste, dan Vanuatu, serta Wakil Menteri dari Kosta Rika, Paraguay, dan Afrika Selatan. Selain itu, perwakilan dari negara lain seperti Australia, Bhutan, Brasil, Kamboja, Republik Demokratik Kongo, Republik Dominika, Guatemala, Malaysia, Meksiko, Mozambik, Nigeria, Filipina, Samoa, Sierra Leone, Singapura, dan Spanyol juga hadir, menegaskan komitmen global terhadap agenda ini.

Para tokoh bidang kesehatan global turut hadir dalam sesi pembukaan, antara lain Dr. Saia Ma’u Piukala (Direktur Regional WHO untuk Kawasan Pasifik Barat), Dr. Lucas de Toca (Australia’s Global Health Ambassador), Marisol Touraine (Ketua Dewan Eksekutif Unitaid), dan Dr. Chris Elias (President of Global Development at the Bill & Melinda Gates Foundation). Partisipasi lembaga internasional seperti UNICEF, Bank Dunia, Gavi, dan Global Financing Facility, serta organisasi masyarakat sipil, akademisi, dan sektor swasta memperkaya dialog lintas pemangku kepentingan di forum ini.

Direktur Jenderal WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus menekankan pentingnya Forum ini: “Pada 2018, WHO menyerukan eliminasi kanker serviks, dan komitmen yang dibuat di Indonesia menunjukkan bahwa dunia merespons. Namun kita harus melangkah lebih jauh dan lebih cepat. Setiap anak perempuan yang belum divaksinasi dan setiap perempuan yang tidak memiliki akses skrining atau pengobatan menjadi pengingat bahwa kesetaraan harus menjadi inti dari strategi eliminasi kita. Bersama, kita dapat menghapus kanker serviks.”

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menyuarakan urgensi tindakan bersama. “Kanker serviks adalah penyebab kematian akibat kanker nomor dua tertinggi pada perempuan Indonesia. Kita tidak bisa menunggu sepuluh atau lima belas tahun lagi. Dengan kemajuan vaksin, skrining, dan pengobatan saat ini, kita memiliki alat untuk menyelamatkan jutaan jiwa—jika kita bertindak sekarang.” Beliau mendorong seluruh pemerintah, donor, dan pelaku kesehatan global agar memastikan tidak ada perempuan yang tertinggal dalam mengakses layanan.

Melanjutkan momentum dari Forum Cartagena 2023, yang menghasilkan komitmen senilai hampir US$600 juta, Forum Bali menunjukkan kemajuan lebih lanjut. Sebanyak 75 negara telah mengadopsi jadwal vaksin HPV dosis tunggal sehingga dapat memperluas akses dan menurunkan biaya. Di Afrika, cakupan dosis pertama vaksin HPV meningkat dari 28% pada 2022 menjadi 40% pada 2023. Upaya Gavi dalam membentuk pasar vaksin telah meningkatkan pasokan, sementara panduan WHO yang diperbarui membuat skrining dan pengobatan lebih layak dan efisien. Negara-negara juga mulai mengadopsi inovasi seperti self-sampling untuk memperluas jangkauan di daerah dengan sumber daya terbatas.

Pada forum ini, diperoleh serangkaian komitmen dari negara-negara, donor, dan mitra. Komitmen ini mencakup perluasan akses vaksin HPV secara luas, transisi ke regimen dosis tunggal, serta perluasan program nasional skrining dan pengobatan kanker serviks. Sektor swasta juga menyampaikan dukungan kuat, dengan komitmen untuk bekerja sama dengan negara-negara, khususnya negara dengan kategori berpenghasilan rendah dan menengah, untuk menyediakan solusi diagnostik yang terjangkau demi meningkatkan cakupan skrining. Komitmen lengkap dari masing-masing negara dan entitas tersedia di situs WHO (https://www.who.int/westernpacific/news/item/19-06-2025-global-leaders-unite-to-accelerate-cervical-cancer-elimination-efforts).

Lebih lanjut, Forum mengadopsi Bali Declaration to Reaffirm Commitment to Cervical Cancer Elimination. Deklarasi ini menegaskan pentingnya percepatan akses yang adil terhadap vaksinasi HPV, skrining, dan pengobatan, termasuk melalui pemanfaatan rencana aksi nasional. Berdasarkan seruan WHO dan dukungan World Health Assembly terhadap Global Strategy, deklarasi ini mendorong pemerintah, donor, lembaga keuangan, organisasi kesehatan global, dan sektor swasta untuk memperkuat aksi bersama.

Terkait Indonesia, berbagai komitmen telah dibuat pada pilar pencegahan, skrining, dan pengobatan sebagaimana tercantum dalam Rencana Aksi Nasional Pengendalian Kanker (RAN Kanker) 2025–2034. Indonesia akan beralih ke jadwal vaksin HPV dosis tunggal pada akhir 2025 dengan memanfaatkan platform berbasis sekolah dan komunitas untuk memastikan cakupan yang luas dan setara. Skrining akan diperluas melalui pengujian DNA HPV berkinerja tinggi, dengan proyek percontohan nasional yang sedang berlangsung dengan target pelaksanaan penuh pada tahun 2025. Dalam hal pengobatan, Indonesia mengatasi kesenjangan kapasitas melalui percepatan pengadaan peralatan diagnostik dan pengobatan serta memperluas akses kemoterapi, krioterapi, dan layanan imunohistokimia. Upaya ini didukung oleh pelatihan tenaga kesehatan untuk menjamin pelayanan yang berkualitas.

Bersamaan dengan penyelenggaraan Forum, Kementerian Kesehatan RI bekerja sama dengan Women’s Health and Economic Empowerment Network (WHEN) dan Elimination Partnership in the Indo-Pacific for Cervical Cancer (EPICC) mengadakan pertemuan dan dialog strategis bertajuk “Merancang Mekanisme Pembiayaan dan Pengadaan Berkelanjutan untuk Kesehatan Perempuan” pada 18 Juni 2025. Kegiatan tingkat tinggi ini merupakan bagian dari inisiatif Indonesia yang lebih luas untuk mendorong agenda transformasi kesehatan nasional. Diskusi difokuskan pada pengembangan strategi pembiayaan yang berkelanjutan dan dapat ditingkatkan untuk mendukung kesehatan perempuan, khususnya eliminasi kanker serviks dan kanker secara umum.

Sesi ini dihadiri oleh perwakilan tingkat tinggi dari pemerintah, sektor swasta, dan lembaga pembangunan, termasuk Kementerian Kesehatan RI, RS Kanker Dharmais, WHO Indonesia, WHEN, University of Sydney, Elekta Foundation, DFAT Australia, ADB, MSD, Australian Centre for Prevention of Cervical Cancer, Minderoo Foundation, EPICC, Swire Group, The Daffodil Centre, IQVIA, United in Diversity Foundation, Bank Dunia, Yayasan Kanker Indonesia, Bio Farma, Becton Dickinson, Merck, Etana Biotechnologies Indonesia, dan Roche Diagnostics Indonesia, untuk secara kolaboratif merumuskan strategi investasi terpadu. Fokus utama meliputi pendekatan blended financing, pengembangan strategi mitigasi risiko, dan investasi pada komponen sistem kesehatan yang krusial seperti pelatihan tenaga kerja, integrasi data, riset klinis, dan infrastruktur energi yang tangguh.

Pertemuan WHEN menyepakati pembentukan kelompok kerja untuk membahas pembiayaan berkelanjutan dan keterlibatan masyarakat dalam program eliminasi kanker di Indonesia. Para peserta menyoroti perlunya rebranding skrining kanker untuk meningkatkan partisipasi publik dan memastikan bahwa Yayasan Kanker Indonesia adalah mitra kunci dalam memperluas layanan deteksi. Tantangan dalam pengujian HPV juga dibahas, termasuk kebutuhan untuk self-collection dan opsi genotipe. Peserta pertemuan ini sepakat untuk melanjutkan diskusi dalam berbagai forum mendatang, termasuk Majelis Umum PBB, guna mendorong model blended financing di tingkat global.

Seiring ditutupnya Forum ini, para pemimpin dunia menegaskan kembali bahwa eliminasi kanker serviks dapat dicapai dengan investasi yang berkelanjutan, aksi yang terkoordinasi, dan kemitraan yang inklusif. Momentum ini harus diterjemahkan menjadi tindakan yang segera dan setara demi mewujudkan janji masa depan bebas kanker serviks.

Previous Article Visinema dan Indonesia Kaya Gelar Pertunjukan Panggung Musikal “Keluarga Cemara”
Next Article Menag Nasaruddin Umar: Cabang Universitas Al-Azhar dan Jordan University Akan Dibuka di Indonesia
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terbaru

Presiden Vladimir Putin: Indonesia Mitra Tangguh di Asia dan Kontributor Kunci BRICS
Nasional 20 Juni 2025
Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Putin Saksikan Pertukaran MoU Strategis, Tegaskan Arah Baru Kemitraan Indonesia–Rusia
Nasional 20 Juni 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Bertemu Presiden Putin di Istana Konstantinovsky
Nasional 20 Juni 2025
75 Tahun Indonesia–Rusia, Kolaborasi untuk Perdamaian Dunia
Nasional 20 Juni 2025
Bertemu Presiden Putin, Presiden Prabowo Subianto Bawa Indonesia ke Pentas Dunia
Nasional 20 Juni 2025
Kolegium Kebidanan Luncurkan Kurikulum Baru
Nasional 20 Juni 2025
Presiden Prabowo Subianto Apresiasi Dukungan Rusia untuk Keanggotaan Indonesia di BRICS
Nasional 20 Juni 2025
Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Dampingi Presiden dalam Penghormatan Korban Perang Dunia II di Rusia
Nasional 20 Juni 2025
Kemenkes dan Philips Tandatangani Memorandum Saling Pengertian (MoU) untuk Perkuat Ketahanan Sistem Kesehatan
Nasional 19 Juni 2025
Menag Nasaruddin Umar: Cabang Universitas Al-Azhar dan Jordan University Akan Dibuka di Indonesia
Nasional 19 Juni 2025

You Might also Like

Nasional

Presiden Jokowi Tunjuk Perry Warjiyo sebagai Calon Gubernur BI

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 23 Februari 2023
Nasional

Di Bendungan Kuwil Kawangkoan, Presiden Jokowi Berikan Kuis Berhadiah Sepeda

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 19 Januari 2023
Nasional

1,8 Juta Jemaah Haji 2024, 63 Persen dari Asia

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 2 Juli 2024
Nasional

Wamenhan M Herindra Hadiri Rapat dengan Komisi I DPR RI Bahas Lanjutan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Kemhan dan TNI TA. 2024

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 13 September 2023
Nasional

Presiden Jokowi Tegaskan Pembangunan IKN Harus Selalu Perhatikan Lingkungan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 22 Februari 2023
Nasional

Menhan Prabowo Subianto Beri Pengarahan HIPMI di Lemhannas tentang Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 20 Juni 2023
Nasional

Kemenag RI Ajak Mahasiswa Jadi Agen Cegah Kawin Anak

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 5 Agustus 2024
Nasional

Kunjungi Jawa Timur, Ibu Iriana Jokowi Sosialisasi Antinarkoba hingga Bersihkan Pantai

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 26 Oktober 2023
Nasional

Presiden Jokowi: Arsitektur APBN 2025 Pilar Utama Stabilitas, Inklusivitas, dan Keberlanjutan Pembangunan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 17 Agustus 2024
Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
Follow US
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account