Wartajakarta.idWartajakarta.idWartajakarta.id
  • Home
  • Jakarta
    • Kepulauan Seribu
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Pusat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Timur
    • Jakarta Utara
  • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Bisnis
    • Kesehatan
    • Teknologi
  • Dunia
  • Indeks Berita
Search
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Reading: Kemenkes Targetkan Eliminasi HIV dan IMS Tahun 2030
Sign In
Notification Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
  • Jakarta
  • Nasional
  • Dunia
  • Hukum
  • Politik
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Search
  • Jakarta
  • Bisnis
  • Hukum
  • Nasional
  • Dunia
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Wartajakarta.id > Berita > Nasional > Kemenkes Targetkan Eliminasi HIV dan IMS Tahun 2030
Nasional

Kemenkes Targetkan Eliminasi HIV dan IMS Tahun 2030

Wartajakarta.id 22 Juni 2025
Share
5 Min Read
SHARE

Kementerian Kesehatan RI menegaskan kembali komitmennya untuk mengeliminasi HIV dan Infeksi Menular Seksual (IMS) pada tahun 2030. Edukasi, deteksi dini, dan pengobatan menjadi kunci dalam mencapai target ini, terutama mengingat tingginya beban kasus yang masih dihadapi Indonesia.

Berdasarkan data terbaru, Indonesia menempati peringkat ke-14 dunia dalam jumlah orang dengan HIV (ODHIV) dan peringkat ke-9 untuk infeksi baru HIV. Diperkirakan terdapat sekitar 564.000 ODHIV pada tahun 2025, namun baru 63% yang mengetahui statusnya. Dari jumlah tersebut, 67% telah menjalani terapi antiretroviral (ARV), dan hanya 55% yang mencapai viral load tersupresi artinya virus tidak terdeteksi dan risiko penularan sangat rendah.

Direktur Penyakit Menular Kementerian Kesehatan, dr. Ina Agustina, menyampaikan bahwa 76% kasus HIV di Indonesia terkonsentrasi di 11 provinsi prioritas, yakni: DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Bali, Papua, Papua Tengah, Sulawesi Selatan, Banten, dan Kepulauan Riau.

“Penyebaran kasus HIV secara nasional banyak terjadi di populasi kunci seperti laki-laki seks dengan laki-laki (LSL), waria, pekerja seks perempuan, dan pengguna napza suntik. Tapi di Papua, penularan sudah menyebar ke populasi umum, dengan prevalensi mencapai 2,3%,” jelas dr. Ina dalam temu media secara daring, Jumat (20/6).

Dalam tiga tahun terakhir, positivity rate HIV cenderung stagnan, namun kasus IMS justru meningkat, termasuk di kelompok usia muda. Data Kemenkes mencatat 23.347 kasus sifilis pada tahun lalu, mayoritas merupakan sifilis dini (19.904 kasus), dan 77 di antaranya adalah sifilis kongenital, yang menular dari ibu ke bayi. Gonore juga tercatat tinggi dengan 10.506 kasus, terutama di DKI Jakarta.

“IMS bukan hanya masalah kesehatan pribadi, ini masalah kesehatan masyarakat. IMS membuka pintu bagi penularan HIV, dan kasus terbanyak terjadi di usia produktif 25-49 tahun, bahkan kini mulai meningkat pada usia remaja 15-19 tahun,” tegas dr. Ina.

Ia menambahkan, infeksi Human Papillomavirus (HPV) salah satu IMS yang dapat memicu kanker serviks masih menjadi ancaman serius bagi perempuan, khususnya jika tidak terdeteksi sejak dini.

Dr. dr. Hanny Nilasari dari Departemen Dermatologi dan Venereologi FKUI-RSCM turut menyoroti perlunya edukasi kesehatan reproduksi yang menyeluruh. Menurutnya, IMS dan infeksi saluran reproduksi (ISR) sering kali tidak bergejala, terutama pada perempuan, sehingga kerap terlambat ditangani.

Jika tidak ditangani dengan tepat, IMS bisa menyebabkan komplikasi seperti radang panggul, kehamilan ektopik, bahkan infertilitas. Bayi yang dilahirkan dari ibu dengan IMS juga berisiko mengalami kematian neonatal, berat lahir rendah, atau lahir prematur.

Ia menegaskan pentingnya skrining rutin dan perilaku seksual yang aman. “Tren kejadian IMS dari tahun ke tahun terus meningkat, dan usia penderita makin muda. Sudah banyak kasus IMS maupun kehamilan tidak diinginkan pada remaja, dan ini mendorong tingginya angka aborsi,” jelas dr. Hanny

Gejala IMS dapat berupa luka atau lenting di area kelamin, cairan abnormal dari vagina atau penis, gatal atau nyeri saat buang air kecil, pembengkakan kelenjar di lipat paha, dan ruam di kulit. Penularan dapat terjadi melalui hubungan seksual (oral, vaginal, anal), pertukaran cairan tubuh, hingga dari ibu ke anak saat kehamilan atau menyusui.

Kemenkes terus memperluas akses layanan untuk mencapai target eliminasi HIV dan IMS. Target utama adalah mencapai 95-95-95 pada 2030, yaitu 95% ODHIV mengetahui statusnya, 95% dari mereka menjalani pengobatan, dan 95% dari yang diobati mencapai supresi virus.

Selain itu, pemerintah juga menargetkan eliminasi sifilis dan gonore hingga 90%, serta mendorong triple elimination HIV, sifilis, dan hepatitis B dari ibu ke anak.

Hingga saat ini, layanan tes HIV tersedia di 514 kabupaten/kota, layanan IMS di 504 kabupaten/kota, dan tes viral load di 192 kabupaten/kota. Kampanye pencegahan juga terus digalakkan melalui pendekatan “ABCDE”: Abstinence (tidak berhubungan seksual sebelum menikah), Be faithful (setia pada satu pasangan), Condom (penggunaan kondom untuk kelompok berisiko), Drugs (tidak menggunakan narkoba), dan Education (edukasi dan peningkatan kesadaran).

Previous Article Presiden Prabowo Subianto Angkat Capaian Indonesia di SPIEF 2025
Next Article Tuntaskan Kunjungan Resmi di St. Petersburg, Presiden Prabowo Subianto Bertolak Kembali ke Tanah Air
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terbaru

Tuntaskan Kunjungan Resmi di St. Petersburg, Presiden Prabowo Subianto Bertolak Kembali ke Tanah Air
Nasional 22 Juni 2025
Presiden Prabowo Subianto Angkat Capaian Indonesia di SPIEF 2025
Nasional 22 Juni 2025
Car Free Day Syiar Muharram 1447 H Kemenag Diikuti 1.500 Peserta
Nasional 22 Juni 2025
Upaya PPIH Arab Saudi Satukan Jemaah dalam Satu Kloter Utuh untuk Pemberangkatan ke Madinah dan Jeddah
Nasional 22 Juni 2025
Kuota Haji 2026 untuk Indonesia Diumumkan Arab Saudi pada 10 Juli 2025
Nasional 22 Juni 2025
Haul Bung Karno, Menag Nasaruddin Umar: Jadi Energi Spiritual Bangsa
Nasional 22 Juni 2025
Dirjen PHU: Proses Pergerakan Jemaah Pasca Puncak Haji dari Makkah ke Madinah Lancar
Nasional 22 Juni 2025
Iduladha 2025: Hewan Kurban di Indonesia Tembus 1,8 Juta Ekor
Nasional 22 Juni 2025
Menag Nasaruddin Umar Jalan Santai Bareng Ribuan Peserta CFD Syiar Muharam
Nasional 22 Juni 2025
PT Angkasa Pura Indonesia Berlakukan Prosedur Airport Contingency Plan
Nasional 21 Juni 2025

You Might also Like

Nasional

Murdaya Widyawimarta Poo Meninggal Dunia

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 8 April 2025
Nasional

RUU Kesehatan Permudah Izin Praktik Dokter

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 17 Maret 2023
Nasional

Apresiasi Kebijakan  Reformulasi PPPK 2022,  Menag Yaqut Cholil Qoumas: Menyelesaikan Masalah Tenaga Non-ASN 

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 5 Agustus 2023
Nasional

FIFA Resmi Luncurkan Lambang dan Maskot Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 2 September 2023
Nasional

Prabowo Subianto Bertemu Menlu AS di Yordania, Bahas Upaya Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 12 Juni 2024
Nasional

Kemenkes Raih 4 Penghargaan Sekaligus Bidang Kehumasan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 21 Maret 2023
Nasional

Presiden Jokowi: Transparansi Data Pacu Atasi Inflasi di Daerah

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 10 Februari 2023
Nasional

Presiden Jokowi Minta Menkominfo Budi Arie Selesaikan Pembangunan BTS di Tanah Air

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 17 Juli 2023
Nasional

258 Tenaga Kesehatan Teladan dan Kader Posyandu Terima Penghargaan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 15 Agustus 2023
Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
Follow US
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account