Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui bahwa dirinya keunggulan permainan Jepang. Indonesia kalah 1-3 dari Jepang pada laga terakhir Grup D Piala Asia 2023 di Stadion Al Thumama, Doha, Rabu (24/1).
Menurut Shin Tae-yong, dari pertandingan itu bisa terlihat bagaimana kualitas pemain Jepang saat melakukan pressing.
“Dari lini serang Jepang punya banyak pemain bagus, tapi ini bukan soal lini serang saja, mereka bisa melakukan high pressing dengan sangat baik. Meski kami melakukan penjagaan yang ketat, kami selalu kehilangan bola lagi karena pressing Jepang sangat kuat,” kata Shin Tae-yong.
Selain itu, kata Shin Tae-yong, salah satu faktor di balik kemenangan Jepang atas timnas Indonesia adalah kemampuan Takefusa Kubo dan kawan-kawan dalam melakukan serangan balik yang efektif,
“Itu membuat kami tidak bisa build up dengan baik, kami kesulitan membuat koneksi dari satu pemain ke pemain lain,” ujar pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Namun, terlepas dari hasil akhir serta Jepang yang sangat mendominasi pertandingan, Shin Tae-yong tetap bangga dengan apa yang ditampilkan para pemainnya.
Berdasarkan statistik, Jepang unggul 72 persen dalam penguasaan bola dibanding Indonesia (28). Total tendangan Jepang pun mencapai 12 percobaan berbanding tiga milik Indonesia.
“Tapi kami punya banyak pemain muda, biarlah ini menjadi pengalaman bagi mereka, terutama ketika kami mendapatkan penguasaan bola, kami kesulitan mengembangkan permainan, itu yang perlu kami perbaiki dan kembangkan.”
“Dan saya ingin menyampaikan bahwa tim saya adalah tim yang termuda dengan mendapatkan pengalaman bermain melawan tim terbaik di Asia akan membantu kami terus berkembang,” ujar Shin Tae-yong.