Wartajakarta.idWartajakarta.idWartajakarta.id
  • Home
  • Jakarta
    • Kepulauan Seribu
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Pusat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Timur
    • Jakarta Utara
  • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Bisnis
    • Kesehatan
    • Teknologi
  • Dunia
  • Indeks Berita
Search
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Reading: Indonesia Catat Sejarah jadi Pertemuan Xi Jinping dan Joe Biden di G20
Sign In
Notification Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
  • Jakarta
  • Nasional
  • Dunia
  • Hukum
  • Politik
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Search
  • Jakarta
  • Bisnis
  • Hukum
  • Nasional
  • Dunia
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Wartajakarta.id > Berita > Dunia > Indonesia Catat Sejarah jadi Pertemuan Xi Jinping dan Joe Biden di G20
Dunia

Indonesia Catat Sejarah jadi Pertemuan Xi Jinping dan Joe Biden di G20

Wartajakarta.id 14 November 2022
Share
5 Min Read
SHARE

Wartajakarta.id – Presiden Tiongkok Xi Jinping menyusul kedatangan Presiden AS Joe Biden di Bali untuk menghadiri pertemuan tingkat tinggi KTT G20 pada 15-16 November 2022. Xi tiba pada Senin (14/9) sedangkan Biden tiba pada Minggu (13/11) malam. Keduanya dijadwalkan bertemu tatap muka pertama kalinya sejak Biden dilantik sebagai Presiden AS. Mereka juga akan pertama kali bertemu setelah hubungan Tiongkok dan AS tegang sejak pandemi Covid-19.

Berdasar laporan Reuters, Xi dijadwalkan bertemu dengan Biden pada Senin (14/9) malam. Ini akan menjadi kesempatan bagi kedua pemimpin tersebut untuk membahas poin-poin ketegangan utama dan mencari cara untuk menjaga komunikasi tetap terbuka di tengah persaingan kekuatan besar.

“Para pemimpin (Xi dan Biden) akan membahas upaya untuk mempertahankan dan memperdalam jalur komunikasi, mengelola persaingan secara bertanggung jawab, dan bekerja sama jika kepentingan kita selaras,” kata Gedung Putih.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengatakan penting bagi kedua belah pihak untuk mengelola perbedaan dengan benar dan menghindari kesalahpahaman dan salah perhitungan. Tujuannya untuk mengembalikan komunikasi yang sempat tersendat.

“Dan, mengembalikan hubungan Tiongkok-AS ke jalur yang benar. Tetapi, Tiongkok juga akan dengan tegas mempertahankan kedaulatan, keamanan, dan kepentingan pembangunannya,” kata juru bicara.

Xi dan Biden akan bicara seputar isu politik dan ekonomi. Bulan lalu, Xi mengamankan masa jabatan ketiga usai kongres Partai Komunis. Xi siap bertemu tatap muka dengan Biden.

Pertemuan Biden-Xi Jinping adalah yang pertama sejak politikus Demokrat tersebut menjabat presiden ke-46 AS pada 2021. Beberapa tahun terakhir, hubungan AS-Tiongkok kian meregang. Persaingan kedua negara kian intensif.

Beijing dan Washington tidak sepakat pada banyak isu. Mulai ketegangan di Taiwan, kebebasan navigasi di Laut China Selatan, pelanggaran HAM, perang di Ukraina, hingga program nuklir milik Korea Utara (Korut). Tiongkok merupakan sekutu utama Korut dan lebih condong memihak Rusia.

Dua pemimpin tersebut juga diperkirakan bakal membahas praktik perdagangan. Oktober lalu AS menerapkan aturan kontrol ekspor atas semikonduktor dan teknologi maju. Kebijakan tersebut membatasi kemampuan Tiongkok untuk memproduksi dan membeli cip (chip) komputer. Di era kepemimpinan mantan Presiden Donald Trump, dua negara itu juga saling perang tarif. Masalah soal tarif itu pun belum sepenuhnya usai.

Biden menyatakan bahwa dirinya dan Xi Jinping saling mengenal dengan baik dan memiliki sedikit kesalahpahaman. Mereka hanya harus mencari tahu di mana garis merah atau batasannya. ”Presiden berharap bisa menghasilkan kesepakatan di beberapa area di mana dua negara, dua presiden dan timnya, bisa bekerja secara kooperatif dalam isu-isu substantif,” tegas Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan.

Biden diperkirakan akan mendorong Xi Jinping agar mengendalikan Korut. Belakangan ini Pyongyang terus-menerus menguji coba misilnya dan menimbulkan ketegangan di Semenanjung Korea. Dia juga diperkirakan akan menguji coba senjata nuklirnya untuk kali ke-7.

Selain Korut, Rusia juga diperkirakan akan menggunakan senjata nuklir dalam perang di Ukraina. Biden dan sekutu-sekutunya di G20 ingin menegaskan kepada rezim Putin bahwa perang nuklir tidak bisa diterima.

Namun, Rusia dan Tiongkok mungkin akan memblokir pernyataan tersebut. Meski tidak memberikan dukungan secara gamblang, Tiongkok menunjukkan keengganan memutus hubungan dengan Rusia ataupun memberi AS kemenangan.

Mantan Direktur Urusan Tiongkok di Dewan Keamanan Nasional AS Ryan Hass mengatakan bahwa Xi Jinping mungkin tidak akan bermurah hati dalam pertemuannya dengan Biden. ”Dia tidak ingin dianggap memenuhi permintaan Biden, baik tentang Ukraina, penggunaan nuklir, Korea Utara, ataupun masalah lainnya,” ujar Hass seperti dikutip Agence France-Presse.

Biden tidak berencana untuk duduk dan berbicara empat mata dengan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS). Sebab, AS kecewa dengan Arab Saudi. Juli lalu Biden dan MBS bertemu. Saat itu Biden merayu Saudi untuk meningkatkan produksi minyak guna menggantikan suplai Rusia di AS dan Eropa.

Ketika Rusia menginvasi Ukraina, negara-negara Eropa berusaha memblokade pembelian minyak mentah ke Kremlin. Tapi, di saat bersamaan, mereka bergantung pada suplai dari Saudi. Namun, alih-alih menuruti Biden, dalam KTT Opec+, Saudi justru akan memangkas produksi minyaknya. Itu menjadi pukulan tersendiri bagi AS yang hingga saat ini berusaha mengendalikan harga pangan dan energi.

(jp)

Previous Article Pemkot Jaktim Bahas Aset dari Pengembang dengan KPK RI
Next Article Elon Musk Bilang Indonesia Punya Masa Depan yang Cerah
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terbaru

Galaxy A26 5G Bawa Performa Gaming Unggul ke AXISCUP 2025
Bisnis 23 Mei 2025
Belum Terima Nusuk? Jemaah Haji Diminta Agar Lapor ke Ketua Kloter
Nasional 22 Mei 2025
Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Oplosan Gas Subsidi di Jakarta
Hukum 22 Mei 2025
Semakin Padat, Jemaah Perlu Perhatikan Tips Aman saat ke Masjidil Haram
Nasional 22 Mei 2025
Presiden Prabowo Pimpin Ratas Percepatan Hilirisasi, Konsorsium Huayou dan CATL Siap Jalankan Green Package
Nasional 22 Mei 2025
Cek Fakta Jemaah JKG 41 Pindah Sendiri dari Hotel 808, PPIH: Dikawal Petugas Hingga Penginapan
Nasional 22 Mei 2025
“Tangan Bersih, Masa Depan Gemilang”: B. Braun Indonesia Edukasi Pentingnya Kebersihan Tangan Kepada Ratusan Siswa SD di Karawang, Jawa Barat
Bisnis 22 Mei 2025
Wapres Gibran Rakabuming Tinjau Pabrik Elektronika di Cikarang
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto Serukan Penyederhanaan Regulasi untuk Kedaulatan Energi
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto: Energi dan Pangan adalah Kunci Kedaulatan Bangsa
Nasional 21 Mei 2025

You Might also Like

Dunia

Pesta Halloween, 50 Orang Alami Henti Jantung

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 29 Oktober 2022
Dunia

Mati di Muara Sungai, Paus ‘Yodo-Chan’ akan Ditenggelamkan di Laut

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 18 Januari 2023
Dunia

Konser Amal di Prancis, BLACKPINK Bertemu Macron dan Roger Federer

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 30 Januari 2023
Dunia

Putin Sebut 50 Ribu Tentara Hasil Wajib Militer Siap Lawan Ukraina

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 8 November 2022
Dunia

Rusia Gunakan Pesawat Pembom Supersonik yang Pernah Dimiliki Ukraina

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 12 Januari 2023
Dunia

Pejabat KA Taiwan Diganjar Sembilan Tahun akibat Kecelakaan Maut

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 13 November 2022
Dunia

Gempa Turki, Presiden Erdogan Tetapkan 7 Hari Berkabung Nasional

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 7 Februari 2023
Dunia

Gelombang Pertama Misi Kemanusiaan Indonesia Telah Tiba di Turki

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 13 Februari 2023
Dunia

Jaringan Muslim Madani Apresiasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji 2024

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 19 Juni 2024
Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
Follow US
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account