Wartajakarta.id – Perasaan anggota boyband Backstreet Boys (BSB) Nick Carter begitu hancur saat mendengar Aaron Carter, sang adik, ditemukan tewas di kamar mandi rumahnya. Nick tak kuasa menahan kesedihannya di atas panggung saat ia tampil dengan Backstreet Boys kurang dari 24 jam setelah kematian Aaron.
Nick Carter mulai terisak-isak di atas panggung di O2 London pada Minggu (6/11) malam menyusul berita bahwa saudaranya Aaron ditemukan tewas di bak mandi di rumahnya di California sehari sebelumnya. Penyanyi berusia 42 tahun itu tampil bersama bandnya Backstreet Boys sebagai bagian dari DNA World Tour yang sedang mereka jalani.
Nick Carter menjadi emosional saat menyanyikan syairnya di hit mereka, ‘Show Me The Meaning of Being Lonely’. Ia bahkan tidak dapat menyelesaikannya.
Para rekan satu bandnya terlihat memeluk dan mendukungnya di atas panggung, sementara Nick terlihat berlinang air mata sebelum mereka memberi penghormatan kepada Aaron.
“Malam ini sangat berat, karena kami kehilangan salah satu anggota keluarga kami,” kata anggota BSB lainnya, Kevin Richardson kepada penggemar seperti dilansir dari Daily Mail, Senin (7/11).
“Dia (Aaron) adalah bagian dari keluarga kami dan kami berterima kasih kepada kalian semua atas cinta dan dukungan kalian,” ungkap Kevin lagi.
Sebelumnya, opening act Backstreet Boys mengkonfirmasi bahwa pertunjukan akan tetap dilanjutkan. Kabar duka itu tidak menghalangi BSB untuk tetap bersikap profesional dan melanjutkan penampilan mereka.
Aaron Carter, 34, ditemukan tewas di bak mandi di rumahnya di Lancaster, California pada hari Sabtu pekan lalu. Seorang tetangga mengatakan seorang perempuan yang diyakini sebagai pengasuh rumah Aaron berteriak bahwa Aaron tewas.
Penyebab kematian Aaron Carter belum dirilis hingga berita ini diturunkan.
(jp)
