Wartajakarta.id – Pesta malam Tahun Baru di Amerika Serikat dinodai dengan peristiwa penembakan brutal. Insiden itu terjadi di Alabama. Sebanyak 1 orang tewas dan 9 lainnya luka-luka dalam penembakan, pada Sabtu (31/12) malam (waktu AS).
Insiden itu terjadi pada pukul 23:15 (waktu AS) sebelum malam Tahun Baru di blok 200 Jalan Dauphin. Kepala Polisi Mobil Paul Prine mengatakan petugas sampai di lokasi dan menemukan satu orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka.
Paul Prine mengatakan, bahwa para korban yang terluka dibawa ke rumah sakit setempat untuk perawatan. Sejauh ini, belum ada penangkapan yang dilakukan dan belum diketahui apa motif penembakan di wilayah Mobile Alabama.
3 Polisi Diserang
Sementara itu, di lokasi lain yakni di West 52nd Street dan 8th Avenue, 3 petugas Departemen Kepolisian New York diserang oleh seorang pria yang memegang parang. Kejadian itu tepatnya berlokasi di dekat Times Square pada Sabtu (waktu AS) seperti laporan CNN. Untungnya, kondisi ketiga polisi tersebut stabil.
Komisaris Keechant Sewell mengatakan seorang petugas yang baru saja lulus dari akademi kepolisian, mengalami patah tulang tengkorak dan robekan besar di kepalanya. Perwira lain, menderita luka robek.
Tersangka diidentifikasi sebagai pria berusia 19 tahun. Tanpa alasan jelas, ia mendekati seorang petugas dan mencoba memukul kepalanya dengan parang. Tersangka kemudian menyerang dua petugas lagi sebelum salah satunya menembakkan senjata dinasnya, dan mengenai bahu tersangka. Tersangka sedang menjalani perawatan untuk luka di bahunya.
(jp)