Wartajakarta.idWartajakarta.idWartajakarta.id
  • Home
  • Jakarta
    • Kepulauan Seribu
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Pusat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Timur
    • Jakarta Utara
  • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Bisnis
    • Kesehatan
    • Teknologi
  • Dunia
  • Indeks Berita
Search
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Reading: Belanda Akan Kembali Adopsi Anak dari Negara Tertentu
Sign In
Notification Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
  • Jakarta
  • Nasional
  • Dunia
  • Hukum
  • Politik
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Search
  • Jakarta
  • Bisnis
  • Hukum
  • Nasional
  • Dunia
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Wartajakarta.id > Berita > Dunia > Belanda Akan Kembali Adopsi Anak dari Negara Tertentu
Dunia

Belanda Akan Kembali Adopsi Anak dari Negara Tertentu

Wartajakarta.id 3 November 2022
Share
2 Min Read
SHARE

Wartajakarta.id–Setelah hampir dua tahun menangguhkan program adopsi dari negara lain, Pemerintah Belanda mengumumkan rencana melanjutkan adopsi anak-anak dari Filipina, Hongaria, Lesotho, Taiwan, Thailand, dan Afrika Selatan.

Belanda menangguhkan adopsi internasional pada Februari tahun lalu setelah komisi pemerintah menemukan beberapa anak telah dicuri atau dibeli dari orang tua kandung mereka dalam kasus-kasus yang terjadi pada 1960-an.

Menteri Perlindungan Hukum Belanda Franc Weerwind mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Rabu (2/11), bahwa keputusan untuk melanjutkan sebagian adopsi internasional menandakan berakhirnya masa ketidakpastian. Para orang tua Belanda mengadopsi sekitar 40.000 anak dari 80 negara dalam setengah abad sebelumnya.

Praktik tersebut telah menurun dalam beberapa tahun terakhir, dengan hanya 145 anak yang diadopsi pada 2019. Kemudian turun lagi jumlahnya menjadi 70 anak pada 2020 selama pandemi Covid-19, berdasar data lembaga independen Dutch Youth Institute.

Dalam pernyataannya, Pemerintah Belanda mengatakan akan menghentikan perjanjian adopsi dengan Tiongkok dan Amerika Serikat. Sebelumnya mereka merupakan salah satu negara asal teratas untuk anak-anak yang diadopsi di Belanda.

”Adopsi dari Haiti, Slovakia, Republik Ceko, Peru, Kolombia, dan Burkina Faso juga akan dihentikan,” kata pihak berwenang Belanda.

Kebijakan adopsi Belanda berada di bawah pengawasan setelah meningkatnya jumlah anak adopsi yang telah dewasa mulai meneliti asal-usul mereka. Sering kali menemukan bahwa dokumen kelahiran mereka telah dipalsukan atau hilang, atau bahkan mengetahui bahwa mereka diadopsi secara ilegal.

(jp)

Previous Article Lima Pohon di Cibubur Ditoping
Next Article XBB dan BQ.1.1 Dominan Picu Gelombang Baru Covid-19, Ini Gejalanya
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terbaru

Belum Terima Nusuk? Jemaah Haji Diminta Agar Lapor ke Ketua Kloter
Nasional 22 Mei 2025
Semakin Padat, Jemaah Perlu Perhatikan Tips Aman saat ke Masjidil Haram
Nasional 22 Mei 2025
Presiden Prabowo Pimpin Ratas Percepatan Hilirisasi, Konsorsium Huayou dan CATL Siap Jalankan Green Package
Nasional 22 Mei 2025
Cek Fakta Jemaah JKG 41 Pindah Sendiri dari Hotel 808, PPIH: Dikawal Petugas Hingga Penginapan
Nasional 22 Mei 2025
Wapres Gibran Rakabuming Tinjau Pabrik Elektronika di Cikarang
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto Serukan Penyederhanaan Regulasi untuk Kedaulatan Energi
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto: Energi dan Pangan adalah Kunci Kedaulatan Bangsa
Nasional 21 Mei 2025
Kingston Dukung Masa Depan: Memungkinkan Masa Depan AI dengan Solusi Performa Tinggi di COMPUTEX 2025
Bisnis 21 Mei 2025
OPPO dan Discovery Channel Hidupkan Momen Perayaan Budaya Dunia di Hari Keanekaragaman Budaya 2025
Bisnis 21 Mei 2025
El’ Dablek Aldi Satya Mahendra Tembus 5 Besar, Makin Buktikan Predikat Pembalap Kelas Dunia
Bisnis 21 Mei 2025

You Might also Like

Dunia

India Pernah Punya Riwayat Obat Tercemar EG dan DEG

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 25 Oktober 2022
Dunia

Sari Dwi Mulyawaty Berterimaksih Kepada Presiden Jokowi Sempatkan Sharing Bersama Ketum BPD HIPMI se-Indonesia di Amerika

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 14 November 2023
Dunia

Fakta Baru Tragedi Itaewon, Polisi Datang Terlambat, Hanya 5 Personel

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 7 November 2022
Dunia

Penembakan di Kampus Michigan, Semua Sekolah Negeri Diliburkan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 15 Februari 2023
Dunia

Kemenag: Arab Saudi Terbitkan Visa Transit Namun Tak Bisa untuk Haji

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 3 Februari 2023
Dunia

Gencatan Senjata, Rusia-Ukraina Sama-Sama Klaim Masih Diserang

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 7 Januari 2023
Dunia

AS Wajibakan Tes Negatif Covid-19 bagi Pelaku Perjalanan dari Tiongkok

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 29 Desember 2022
Dunia

Eks Menpora Termuda Malaysia Mulai Disidang

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 28 Oktober 2022
Dunia

Kesaksian Tragedi Itaewon, 10.000 Orang Terinjak-injak di Trotoar

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 30 Oktober 2022
Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
Follow US
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account