Wartajakarta.idWartajakarta.idWartajakarta.id
  • Home
  • Jakarta
    • Kepulauan Seribu
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Pusat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Timur
    • Jakarta Utara
  • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Bisnis
    • Kesehatan
    • Teknologi
  • Dunia
  • Indeks Berita
Search
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Reading: PM Shtayyeh Sebut Indonesia di Pihak Palestina, Bukan Mediator Konflik
Sign In
Notification Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
  • Jakarta
  • Nasional
  • Dunia
  • Hukum
  • Politik
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Search
  • Jakarta
  • Bisnis
  • Hukum
  • Nasional
  • Dunia
  • Politik
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Indeks Berita
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
Wartajakarta.id > Berita > Dunia > PM Shtayyeh Sebut Indonesia di Pihak Palestina, Bukan Mediator Konflik
Dunia

PM Shtayyeh Sebut Indonesia di Pihak Palestina, Bukan Mediator Konflik

Wartajakarta.id 25 Oktober 2022
Share
2 Min Read
SHARE

Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh tidak berharap Indonesia menjadi penengah atau mediator dalam konflik panjang Palestina dengan Israel. “Apa yang kami butuhkan dari Indonesia bukanlah menjadi mediator, dan Indonesia tidak akan menjadi mediator karena Indonesia berada di pihak Palestina,” kata Shtayyeh dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (25/10).

Dia menegaskan hal itu ketika ditanya mengenai pandangan sejumlah pihak yang berpendapat Indonesia perlu menormalisasi hubungan dengan Israel, jika ingin berbuat lebih banyak dalam mendukung perdamaian Israel-Palestina.

“Indonesia selalu berpihak pada perdamaian dan keadilan bagi Palestina dan bagi semua orang. Indonesia selalu mendukung hak-hak rakyat Palestina untuk memiliki negaranya sendiri dan agar Palestina diakui sebagai negara berdaulat sesuai (perjanjian) perbatasan 1967,” tutur Shtayyeh.

Dia juga menjelaskan bahwa masalah utama dalam konflik kedua negara tersebut bukan tentang mediasi, melainkan niat Israel yang tidak ingin mengakhiri pendudukan ilegal atas Palestina.

Itulah sebabnya, kata dia, mediasi yang dilakukan oleh banyak negara seperti Amerika Serikat, Norwegia, dan beberapa negara Eropa, tidak membuahkan hasil hingga saat ini.

“Jadi setiap pengakuan (dari negara lain) kepada Israel saat ini adalah dorongan bagi Israel untuk membunuh lebih banyak warga Palestina dan dukungan untuk kebijakan permukiman ilegalnya,” kata Shtayyeh seraya mendorong negara-negara untuk tidak menormalisasi hubungan mereka dengan Israel.

Alih-alih memperbaiki hubungan dengan Israel, dia menyerukan komunitas internasional untuk segera menghukum Israel atas penindasannya terhadap rakyat Palestina. “Israel harus dihukum hari ini,” kata Shtayyeh.

(jp)

Previous Article Sinyal Presiden 3 Periode, Xi Jinping Klaim Ekonomi Tangguh di Kongres
Next Article Sempat Ngamuk, Nikita Mirzani Ditahan Kejari Serang
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terbaru

Belum Terima Nusuk? Jemaah Haji Diminta Agar Lapor ke Ketua Kloter
Nasional 22 Mei 2025
Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Oplosan Gas Subsidi di Jakarta
Hukum 22 Mei 2025
Semakin Padat, Jemaah Perlu Perhatikan Tips Aman saat ke Masjidil Haram
Nasional 22 Mei 2025
Presiden Prabowo Pimpin Ratas Percepatan Hilirisasi, Konsorsium Huayou dan CATL Siap Jalankan Green Package
Nasional 22 Mei 2025
Cek Fakta Jemaah JKG 41 Pindah Sendiri dari Hotel 808, PPIH: Dikawal Petugas Hingga Penginapan
Nasional 22 Mei 2025
Wapres Gibran Rakabuming Tinjau Pabrik Elektronika di Cikarang
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto Serukan Penyederhanaan Regulasi untuk Kedaulatan Energi
Nasional 21 Mei 2025
Presiden Prabowo Subianto: Energi dan Pangan adalah Kunci Kedaulatan Bangsa
Nasional 21 Mei 2025
Kingston Dukung Masa Depan: Memungkinkan Masa Depan AI dengan Solusi Performa Tinggi di COMPUTEX 2025
Bisnis 21 Mei 2025
OPPO dan Discovery Channel Hidupkan Momen Perayaan Budaya Dunia di Hari Keanekaragaman Budaya 2025
Bisnis 21 Mei 2025

You Might also Like

Dunia

Menhan Israel jadi Menteri Pertama Penentang Kebijakan PM Netanyahu

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 27 Maret 2023
Dunia

Vatikan Rilis Foto Jenazah Paus Benediktus XVI saat Disemayamkan

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 2 Januari 2023
Dunia

Cinlok di Ajang Kecantikan, Miss Argentina dan Miss Puerto Rico Nikah

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 4 November 2022
Dunia

Dampak Gempa Turki, 1,5 Juta Warga Harus Kehilangan Rumah

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 23 Februari 2023
Dunia

Swedia Kritik Pembakaran Alquran, tapi Izinkan Aksi itu Terjadi

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 23 Januari 2023
Dunia

UU Pertahanan AS Disahkan, Tiongkok Meradang

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 24 Desember 2022
Dunia

Tragedi Halloween Tewaskan 151 Orang, Presiden: Benar-Benar Tragis

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 30 Oktober 2022
Dunia

Junta Myanmar Diduga Tutup Akses untuk Pangan, Dana, dan informasi

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 17 Maret 2023
Dunia

Donald Trump jadi Mantan Presiden AS Pertama yang Didakwa Pidana

Wartajakarta.id Wartajakarta.id 31 Maret 2023
Show More
Wartajakarta.idWartajakarta.id
Follow US
© 2022-2023 Wartajakarta.id. Berbagi Kabar Seputar Jakarta. All Rights Reserved.
  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account